Happy Ied Mubarak! Minal aidin wal faidzin, mohon maaf lahir dan bathin :-)
Setiap orang pasti punya kesalahan, accidentally or not, that mistake certainly made a scar on our feeling. In this holy day, we have to forgive and forget every mistakes that have been done to us. And we have to beg for others' apology, to erase their scars that we made, accidentally or not.
Tapi kenapa ya? Sometimes, it's not that easy to forgive someone that made a big scar on our feeling. It's a big scar, no doubt. A big mistake. Hah... Gue emang agak susah sama yang namanya memaafkan orang. Istilahnya, masih belajar untuk ikhlas sepenuhnya dalam memaafkan orang. Abis gimana ya, kalo kesalahan itu sangat merugikan, bikin sakit hati banget... (only me who knows how terrible it is) dimaafin sih dimaafin, tapi di mulut doang :-) please... I'm still learning.
Well, if I can't forgive and forget your big mistake, I'm not the only one here to blame. Cause you did such a great enough work to piss me off. I have enough reasons to not forgive you. Bukan cuma satu orang, tapi beberapa orang yang membuat kesalahan yang terlalu besar dan terlalu fatal untuk dimaafkan. You give a shit? I can do better. Tapi gue gak mau munafik, ketika gue minta maaf sama orang gue juga selalu mengharapkan dia bakal maafin gue. Hehe egois ya :p but I realize then, disaat orang yang bersalah terlalu besar sama gue minta maaf, dan gak gue maafin, itu karena kesalahan dia terlalu fatal. Jadi disaat gue bersalah sama orang dengan kesalahan yang fatal, terus gue minta maaf dan gak dimaafin, gue ikhlas-ikhlas aja... Karena gua juga tidak bisa memaafkan orang yang salah besar begitu saja. Inget dosa sih, tapi saya masih belajar memaafkan orang secara ikhlas, maybe someday...
Maaf ya post ini kelewat ganas di hari yang fitri :-)
No comments:
Post a Comment